Menentukan Strategi Produk
Inti merek yang hebat adalah produk yang hebat.Produk adalah elemen penting
dalam penawaran pasar.Pemimpin pasar biasanya menawarkan produk dan jasa
bermutu tinggi yang memberikan nilai pelanggan yang paling unggul.::Karakteristik dan Klasifikasi Produk::
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan,termasuk barang fisik, jasa, pengalaman ,acara,tempat, properti, organisasi,informasi,dan ide.
Tingkat Produk : Hierarki Nilai Pelanggan
Ada 5 tingkatan hierarki nilai pelanggan,yaitu :
- Manfaat Inti (core benefit) : layanan yang benar-benar di beli pelanggan.
- Produk Dasar (basic product) : produk yang ditambahkan sebagai pelengkap layanan
- Produk yang diharapkan (expected product) :Sekelompok atribut dan kondisi yang biasanya diharapkan pembeli ketika membeli produk.
- Produk Tambahan (augmented product) : produk yang melebihi harapan pelanggan.
- Produk Potensial (potential product) : produk yang mempunyai tambahan dan tranformasi di penawaran masa depan.
Setiap jenis produk mempunyai strategi bauran pemasaran :
Ketahanan (Durability) dan Keberwujudan (Tangibility)
Ada 3 produk menurut ketahanan dan keberwujudan :
- Barang-barang yang tidak tahan lama (nondurable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali penggunaan seperti bir dan sabun.
- Barang tahan lama ( durable goods) adalah barang-barang berwujud yang biasanya dapat digunakan untuk waktu lama.contoh : kulkas dan alat tulis.
- Jasa (Services) : produk yang tidak berwujud bervariasi,tak terpisahkan,dan dapat musnah.contoh : salon potong rambut.
Klasifikasinya terdiri dari barang yang di butuhkan konsumen,yaitu :
- Barang Sehari-hari (convenience goods) : barang yang tidak banyak pertimbangan dalam melakukan pembelian.Biasanya berupa kebutuhan pokok.
- Barang Belanja (Shopping Goods) : barang yang banyak pertimbangan dalam melakukan pembelian.Contoh : mobil,televisi,dll.
- Barang khusus (Specially goods) : barang yang di butuhkan konsumen dengan pelayanan tambahan.
- Barang yang tidak di cari (unsought goods) : barang yang tidak terpikirkan untuk membelinya di waktu sekarang.
Barang industri dapat diklasifikasikan berdasarkan biaya relatif dan bagaimana memasuki proses produksi,yang terdiri dari :
- Bahan dan suku cadang (materials and parts) : barang yang seluruhnya menjadi bagian produk produsen.
- Barang Modal (capital items) :barang tahan lama yang memfasilitasi pengembangan atau pengelolaan produk jadi.
- Layanan bisnis dan pasokan (supplies and business services) : barang dan jasa jangka pendek yang memfasilitasi pengembangan dan pengelolaan produk jadi.
Diferensiasi produk adalah upaya dari sebuah perusahaan untuk membedakan produknya dari produk pesaing dalam suatu sifat yang membuatnya lebih diinginkan. Beberapa produk dibedakan dan produk pesaing oleh kualitasnya.
A.Diferensiasi Produk
- Bentuk
- Fitur
- Penyesuaian
- Kualitas Kinerja
- Kualitas Kesesuaian
- Ketahanan
- Keandalan
- Kemudahan Perbaikan
- Gaya
- Desain
- Kemudahan Pemesanan
- Pengiriman
- Instalasi
- Pelatihan Pelanggan
- Konsultasi Pelanggan
- Pemeliharaan dan Perbaikan
- Pengembalian
Setiap produk dapat dihubungkan dengan produk lain untuk memastikan bahwa perusahaan menawarkan dan memasarkan kumpulan produk yang optimal.
Hierarki Produk
Ada enam tingkat hierarki produk :
- Kebutuhan Keluarga (Need Family)
- Produk Keluarga (product family)
- Kelas Produk (product class)
- Lini Product (product line)
- Jenis Produk (product type)
- Barang (item)/varian product (product varian)
- Sistem Produk adalah kelompok barang yang berbeda tapi berhubungan dan berfungsi dengan cara yang kompatibel.Contoh : Telpon genggam dilengkapi dengan produk yang dapat dipasang seperti headset,kamera,pemutar musik,dan perekam suara.
- Bauran Produk adalah kumpulan semua produk dan barang yang di tawarkan untuk dijual oleh penjual tertentu.Contoh : Seagate membuat 29 jenis drive yang penting bagi serve,PC,dan produk elektronik seperti video games,DVR,dan kamera.
ü Lebar bauran produk : mengacu pada berapa banyak lini produk berbeda yang dijual perusahaan.
ü Panjang bauran produk : mengcau pada jumlah total produk dalam bauran.
ü Kedalaman bauran produk : mengacu pada banyaknya varian yang ditawarkan masing-masing produk dalam lini.
ü Konsistensi bauran produk : mengacu seberapa dekat hubungan dari berbagai lini produk pada pengguna akhir.
Analisis Lini Produk
Dalam menawarkan lini produk,perusahaan biasanya mengembangkan kerangka dasar dan modul yang dapat ditambahkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang berbeda.Pendekatan ini memungkinkan perusahaan menawarkan keragaman dan menurunkan biaya produksi.
Penjualan dan Laba
Kedua variabel diatas harus sangat di perhatikan oleh manajer lini produk karena jika kedua item ini tiba-tiba dilukai pesaing ,penjualan dan profitabilitas lini bisa jatuh.Item-item ini harus di amati secara cermat dan dilindungi.Manajer lini juga harus bisa mempertimbangkan untuk membuang item yang di anggap kurang menguntungkan.
Panjang Lini Produk
Tujuan perusahaan mempengaruhi panjang lini produk salah satunya adalah menciptakan lini produk untuk mendorong penjualan ke atas.tujuan lainnya adalah menciptakan lini produk yang memfasilitasi penjualan silang.
Lini produk cenderung memanjang sepanjang waktu.kapasitas manufaktur yang berlebihan memberikan tekanan pada manajer lini produk untuk mengembangkan item baru.
Perusahaan memperpanjang lini produknya dengan dua cara :
- Perpanjangan Lini
- Pengisian Lini
ü Menghasilkan laba tambahan
ü Berusaha memuaskan penyalur yang mengeluh kehilangan penjualan karena item tidak tersedia dalam lini.
ü Berusaha menggunakan kelebihan kapasitas
ü Berusaha menjadi perusahaan lini penuh terkemuka
ü Berusaha menambal lubang untuk menyingkirkan pesaing
Moderenisasi,Penampilan,dan pengurangan lini
Lini produk harus di modernisasi.Namun masalahnya apakah akan memperbaiki sedikit demi sedikit atau semua sekaligus.Pendekatan yang sedikit demi sedikit memungkinkan perusahaan bisa melihat respon dari pelanggan dan penyalur terhadap gaya baru.Pendekatan ini juga tidak begitu menguras kas perusahaan,tapi memungkinkan juga para pesaing melihat perubahan dan mulai memperbaiki lini mereka.
Pengurangan lini produk adalah kegiatan mengurangi merek yang penjualannya lambat dan tidak menghasilkan keuntungan yang besar.Hal ini sangat bermanfaat bagi merek yang tersisa untuk semakin berkembang.
Penetapan harga bauran produk
Dalam penetapan harga bauran produk,perusahaan mencari sekumpulan harga yang memaksimalkan laba keseluruhan bauran.Penetapan harga itu sulit karena berbagai produk mempunyai permintaan dan biaya yang saling terkait dan terpapar pada berbagai tingkat persaingan.
Berikut enam situasi yang membutuhkan penetapan harga bauran produk :
- Penetapan harga lini produk
- Penetapan Harga Fitur Opsional
- Penetapan Harga Produk Terikat
- Penetapan harga dua bagian
- Penetapan harga produk sampingan
- Penetapan harga paket produk
ü Pemaketan murni : terjadi ketika perusahaan menawarkan produknya hanya sebagai paket.
ü Pemaketan campuran : penjual menawarkan barang baik secara individu atau dalam satu paket.Biasanya harga yang dikenakan akan lebih murah.
Co-Branding dan Penetapan Merek Bahan Baku
- Co-Branding adalah penetapan merek bersama atau penetapan dua merek (gabungan) menjadi satu produk bersama atau dipasarkan bersama dalam beberapa cara.
ü Co-branding perusahaan yang sama
ü Co-branding usaha patungan
ü Co-branding multisponsor
ü Co-branding eceran
Kelebihan Co-branding :
ü Produk dapat diposisikan secara meyakinkan melalui kelebihan berbagai merek lainnya.
ü Menghasilkan penghasilan yang lebih besar
ü Membuka peluang tambahan bagi konsumen dan saluran baru
ü Mengurangi biaya peluncuran produk
Kekurangan Co-branding :
ü Resiko dan kurangnya kendali untuk berhubungan denga merek lain dalam pemikiran konsumen.
ü Kinerja yang tidak bagus akan berdampak pada kedua merek
ü Paparan yanh berlebihan dapat mendilusi pentransferan setiap asosiasi
ü Kurang fokus terhadap merek yang ada
- Penetapan merek bahan baku
Merek bahan baku berusaha menciptakan kesadaran dan prefensi yang cukup kuat untuk produk mereka sehingga konsumen tidak akan membeli produk “induk”yang tidak mengandung bahan tersebut.
::Pengemasan , Pelabelan , Jaminan , dan Garansi::
- Pengemasan
Empat faktor yang mempunyai kontribusi terhadap semakin banyaknya penggunaan kemasan sebagai alat pemasaran :
ü Swalayan
Kini semakin banyak produk yang dijual dengan prinsip swalayan.kemasan yang efektif harus melaksanakan banyak tugas penjualan :menarik,menggambarkan fitur produk,menciptakan keyakinan konsumen,kesan menyenangkan.
ü Kekayaan konsumen
Peningkatan kekayaan konsumen berarti konsumen rela membayar sedikit lebih besar untuk kenyamanan,penampilan,keandalan,gengsi kemasan yang lebih baik.
ü Perusahaan dan citra merek
Kemasan mempunyai andil dalam pengakuan segera atas merek atau perusahaan.
ü Peluang inovasi
Kemasan inovatif dapat memberikan manfaat besar bagi konsumen dan laba bagi produsen.
- Pelabelan
Beberapa fungsi label :
ü Label mengidentifikasi produk atau merek
ü Label dapat mempromosikan produk melalui grafis yang menarik
- Garansi dan Jaminan
ü Jaminan adalah pernyataan resmi kinerja produk yang akan diharapkan oleh produsen
ü Garansi menunjukan bahwa produk itu bermutu tinggi dan kinerja perusahaan dapat di andalkan.Garansi dapat membantu saat perusahaan atau produk tidak begitu terkenal tidak lebih unggul dari pesaing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar